Assalamu'aalakum warokhmatullahi wa barokatuh Selamat datang di Personal Blog OmAlie, semoga bermanfaat... # Dengan menyebut nama Allah yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun yang dapat membahayakan baik yang ada di bumi maupun di langit, Dialah Yang Maha Mendengar dan Yang Maha Mengetahui # Tidak ada ilah (yang berhak diibadahi dengan benar) kecuali Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan bagi-Nya segala pujian. Dialah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang dapat mencegah apa yang Engkau beri dan tidak ada yang dapat memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemulian tersebut bagi pemiliknya dari siksa-Mu # Semoga Allah segera mengangkat wabah ini dengan segera dan kita semua terselamatkan. Amien Ya Robbalalamin
Posted by : omalie Selasa, 02 April 2013

Semasa hidupnya, mantan Presiden Soeharto menyisakan banyak cerita. Salah satunya adalah cerita-cerita Soeharto mengoleksi benda-benda pusaka.

Dalam buku 'Misteri Pusaka-pusaka Soeharto' karya Ki Juru Bangunjiwo, dikupas mengenai jejak spiritual Soeharto. Rupanya, presiden kedua RI itu sangat mempercayai dunia kebatinan dan benda-benda pusaka.

Dalam perjalan hidupnya, Soeharto banyak menyimpan masa lalu penuh misteri. Terutama soal kecintaannya pada benda pusaka.

Selama 32 tahun berkuasa, Soeharto mengoleksi beragam pusaka, mulai dari yang berbentuk batu, kayu, lukisan, keris, tombak, dan aneka senjata tajam lainnya. Di antara sekian banyak koleksi pusakanya yang tak terbilang jumlahnya itu, keris adalah pusaka yang paling berarti bagi Soeharto.

Makna pusaka keris sebagai piyandel dan diwujudkan dalam sifat kandel. Piyandel artinya bahwa keris merupakan sebuah keyakinan akan sebuah harapan, doa, dan cita-cita yang ditorehkan dan disimpan untuk diteruskan kepada anak cucunya.

Soeharto juga meyakini, keris melambangkan pentingnya keprihatinan dalam kehidupan ini. Sehingga anugerah yang turun bukan untuk diri sendiri, tetapi bagi keturunannya.

Selain itu, di balik keris sebenarnya terkandung makna mendalam dan berguna bagi kehidupan. Soeharto yakin, pusaka keris berarti pula pengendalian diri. Dia memahaminya sebagai sarat ketenangan, halus, lambat dan sabar.

Keris juga menggambarkan pemiliknya tidak boleh tergesa-gesa dan memamerkan diri harta kekayaannya. Jangan sampai seseorang itu tahu kalau mempunyai kelebihan.

Di dunia internasional, keris telah mendapatkan penghargaan dari Badan Dunia Unesco sebagai 'Karya Agung Pusaka Warisan Dunia' dengan sebutan A Masterpiece of Oral and Intengible Heritage of Humanity.

- Copyright © OmAlie - Hatsune Miku - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -